Dalam artikel
ini, penulis akan berusaha untuk
mengemukakan beberapa paradigma salah tentang
forex (ditulis secara bersambung).
Semoga, setelah membaca
tulisan ini, para pembaca sekalian akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang
realitas trading forex, apa yang diharapkan, dan bagaimana cara
memanfaatkannya. Setiap mitos perdagangan akan diikuti oleh kebenaran dan
penjelasan dari keduanya:
Mitos trading
forex:
Mitos 1: trading forex adalah Trading Forex membuat seseorang cepat kaya?
Kebenaran: Trading forex adalah bukan soal kehilangan uang, Anda harus belajar untuk melakukannya jika Anda ingin memperoleh banyak uang.
Kebenaran: Trading forex adalah bukan soal kehilangan uang, Anda harus belajar untuk melakukannya jika Anda ingin memperoleh banyak uang.
Mitos 2: Anda
harus menjadi jagoan Ivy-League, Wall Street untuk menjadi trader?
Kebenaran: Anda
tidak perlu menjadi super pintar untuk menjadi trader forex. Trading forex
berkaitan dengan keterampilan Anda. Karena itu maka belajarlah dan berlatihlah terus menerus.
Anda
tidak harus lulus dari perguruan tinggi tertentu untuk menjadi trader atau
pedagang forex yang sukses. Perdagangan
tidak hanya untuk beberapa ahli matematika super-jenius yang duduk di sana
menyusun algoritma sepanjang hari. Kenyataannya, seperti terlalu emosional
dapat berakibat buruk pada perdagangan sehingga bisa menjadi terlalu analitis.
Mereka yang terlalu analitis cenderung berpikir berlebihan dan berpikir sendiri
keluar dari peluang perdagangan yang sangat bagus.
Idealnya, seorang trader perlu memiliki pemahaman mendalam tentang menganalisis pasar forex yang bergerak secara acak. Naluri Anda akan memberi Anda banyak ide perdagangan dan keinginan
untuk mengambilnya tetapi kemampuan analitis / berpikir depan Anda akan menjadi
cek yang membuat perdagangan Anda seimbang.
Intinya adalah bahwa gelar sarjana, IQ dan
'kredensial' lainnya hanyalah 'suara latar belakang pasar'. Mereka yang berhasil
dalam perdagangan valuta asing (valas) adalah tuan atas diri mereka sendiri. Kuasai tindakan dan
perilaku Anda sendiri serta kemampuan untuk mengendalikannya dan Anda akan
berhasil dalam trading. Semua buku dan IQ 180 tidak akan ada gunanya bagi
Anda jika Anda over trading atau tidak disiplin, sabar atau memiliki psikologi yang bagus.@@@
Artikel tentang strategi trading forex simple moving average yuch.
Drs. Stefan Sikone, MM., Penulis, Praktisi Trading Forex dan Bisnis Online sejak tahun 2007., kini mengajar Prakarya dan Kewirausahaan di SMA Negeri 1 Tengaran - Kabupaten Semarang-Jawa Tengah
===================Pertimbangkanlah secara matang bila anda akan memulai trading forex. Forex trading memiliki tingkat resiko yang sangat tinggi. Anda bisa kehilangan dana dalam jumlah besar bahkan hingga seluruhnya. Kami tidak bertindak atas nama pialang berjangka manapun dalam melakukan trading forex. smart phone android computer, desktop, notebook