Pemirsa televisi setiap hari dapat menonton secara gratis banyak iklan yang ditayangkan melaui televisi. Pertanyaan saya saya adalah apakah ada televisi yang membayar pemirsa karena melihat iklan-iklan tersebut? Bukankah pemilik stasiun televisi yang sendiri menikmati keuntungan dari perusahaan karena mereka membayar pemilik televisi untuk menyangkan iklannya? Bahkan pemilik stasiun televisi karena hanya mengejar keuntungan ini maka yang terbanyak dalam tayangannya adalah iklan-iklan-iklan. Lalu apa yang diperoleh pemirsa? Pastinya adalah informasi tentang produk dan atau jasa yang ditayangkan. Sykurlah bahwa perusahaan yang mengiklankan produk dan atau jasanya akan semakin dikenal oleh masyarakat, dan meningkatkan omset penjualannya. Sedangkan pemirsa yang jelas setelah mengetahui iklan yang ditayangkan melalui televisi bersiap-siaplah untuk merogoh kocek untuk membeli produk tersebut. Yang lebih parah lagi adalah masayarakat mulai dari yang muda sampai yang tua pun memiliki mental konsumsi, sehingga apa pun yang dilihatnya di televisi pasti dibeli tanpa tahu apa fungsinya. Yang penting ada untuk dilihat orang, menambah prestise.
Layaknya televisi menayangkan iklan dari perusahaan kepada pemirsanya, demikian juga internet melakukan hal yang sama menayangkan iklan kepada pemirsa. Pemirsa dapat melihat iklan – iklan tentang suatu produk dan atau jasa secara gratis bila mereka sedang melakukan serching suatu informasi. Biasaya iklan-iklan diselipkan pada website yang dikunjungi aapakh dalam bentuk banner atau teks. Sampai pada tahap i menonton iklan itu secara gratis. Apakah anda ingin tetap menjadi pemirsa iklan secara gratis?
Dunia periklanan produk atau jasa di masa akan datang merupakan suatu bisnis yang prospeknya cerah. Terinspirasi oleh hal itu maka banyak designer website melihat peluangnya, membuat website yang khusus untuk menayangkan iklan produk dan atau jasa perusahaan. Dalam kaitan dengan ini, perusahaan menyewa admin suatu website iklan yang dimaksudkan agar produknya dapat diperkenalkan kepada pembaca atau pemirsa. Selanjutnya adminlah yang melalui websitenya bertugas untuk menayangkan iklan-iklan dari perusahaan. Kepada siapa? Pertama, kepada pembaca di seluruh dunia layaknya pemirsa telivisi dalam masyarakat. Namun, dalam hal ini admin akan mengalami kesulitan karena siapa dan berapa banyak yang melihat iklan yang ditayangkan tidak dapat diketahui secara pasti, dan juga belum tentu setelah webstienya online maka iklan-iklannya dilihat oleh orang. Karena itulah strategi yang dipakai adalah membayar orang-orang yang melihat iklan melaui websitenya periklanan dari admin. Uang sewa yang diterima, sebagiannya disisihkan untuk pembaca atau orang yang melihat. Sampai di titik ini antara pemilik website periklanan maupun pemirsa sama-sama memperoleh untung minimal untuk membayar pulsa internet.
Bila para pengguna internet jeli, maka teknik ini merupakan cara cerdas untuk memperoleh uang. Menurut penulis, daripada searhing infomasi di internet tanpa memperoleh sesuatu maka cobalah cara ini.
Daftarkan diri pada salah satu website periklanan di bawah ini:
@@@@@
