Friday, July 26, 2013

PAHAMI RESIKO DALAM TRADING FOREX

 Dalam dunia investasi pasti tidak dapat lepas dari resiko. Hukum yang berlaku adalah semakin besar potensi keuntungan, maka semakin besar pula potensi resiko. Ya 'risk and reward' berbanding lurus.
Atau mungkin kalimat yang sering kita dengar adalah 'High Risk High Gain' dan kebalikannya 'No Risk No Gain'.

Bagaimana dengan forex? Forex tergolong dalam jenis investasi dengan resiko yang paling tinggi. Hal ini sudah pasti, dan bila Anda cari di artikel manapun pasti mengutarakan hal ini.

Statistik berbicara bahwa, 90% trader akan berakhir dengan kekalahan. Wih, ngeri bukan... Ya ini adalah faktanya, mau tidak mau, suka atau tidak suka, kita, Anda, harus memahami dan memaknai secara benar informasi statistik diatas. Atau bisa pula diumpamakan hanya 1 orang yang berhasil, dari 10 orang yg terjun ke dalam trading forex.
Jadi bisa disimpulkan bahwa trading forex itu dari probabilitasnya untuk menang rendah, dan juga point kedua, trading forex itu tidak mudah.

Yang mungkin terasa menggelikan adalah: Justru dengan adanya fasilitas-fasilitas dalam trading forex, malah membuat trading forex itu sendiri menjadi sangat beresiko. Apa itu? salah satunya adalah apa yang di sebut margin

Margin trading adalah sistem dimana memungkinkan trading dilakukan hanya dengan menggunakan jaminan saja(margin=jaminan). Dengan menggunakan sistem ini trader memiliki potensi untuk mendapatkan keuntungan besar walau hanya dengan modal kecil. Kok bisa? mari kita lihat contoh berikut ini. Semisal harga pair GBP/USD : 1.6000, modal 10.000 pound, dengan pergerakan perhari 100-200 pips. Maka contoh perhitungan keuntungan ketika profit adalah (1.6200-1.6000) X 10.000 pound = 200 pound.

Bagaimana kalau dengan menggunakan sistem margin?
Dengan sistem margin, Anda bisa melakukan trading hanya dengan seperbagian dari modal yang seharusnya. Misal broker menerima margin 1% maka pada contoh diatas Anda jadi bisa melakukan trade diatas hanya dengan modal 1% x 10.000 pound = 100 pound saja, dan dengan potensi keuntungan tetap sama yaitu sd 200 pound.
note: dalam forex 1%(1:100) ini juga biasa disebut leverage. Pada broker-broker tertentu ada yang memfasilitasi leverage hingga(1:500)

Nah dari fenomena margin tersebut, apa yang bisa kita maknai: sederhana saja, dengan modal 100 pound potensi + atau - adalah 200 pound per hari, jadi modal anda bisa lenyap hanya dalam hitungan hari, bahkan jam, atau menit. Jadi sebaiknya Anda benar-benar memperhatikan hal ini.
Masih ada hubungannya dengan sistem margin trading ini. Dengan sistem margin, maka kita dapat melakukan trading hanya dengan modal yang kecil. Dalam prakteknya modal kecil justru dalam banyak kasus mengakibatkan trader-trader menderita kekalahan.

Hal lain yang memperbesar resiko adalah: kemudahan-kemudahan seorang trader untuk bisa memulai melakukan trading forex dengan cepat dan sangat mudah. Ya, saat ini broker-broker sangat memanjakan trader baru(akan mulai) dengan kemudahan bahkan dengan plus bonus dsb. Seorang trader bisa memulai trading hanya dalam hitungan hari bahkan jam kalau mau. Dunia forex adalah dunia dimana trader harus benar-benar mengerti dan memerlukan pembelajaran. Terlalu cepat masuk sama saja dengan bunuh diri, bisa dipastikan dana/modal akan bablas. Dalam kondisi dimana kita hanya memasukkan sedikit dana justru bisa menjadi bahan pembelajaran yang sangat efektif. Tetapi gimana kalau ternyata dana yang dimasukkan dalam jumlah yg sangat besar. Tentu sangat menyakitkan sekali, apalagi jika itu terjadi dalam waktu yang singkat.


Forex adalah model investasi/trading high risk. Ketidaktahuan akan membuat faktor resiko membesar, sebaliknya semakin dalam pengetahuan, akan membuat keuntungan yang lebih menjanjikan.

Oleh karenanya sabar dan jangan terburu-buru untuk menerjuni dunia trading forex. Jangan tergiur oleh janji-janji profit dan incomen financial yang spektakuler. Memang hal ini akan menjadi pemicu atau daya penggerak yang kuat, namun tanpa diimbangi oleh informasi yang benar, hal ini seperti dengan 'orang buta yg semangat berlari menuju jurang'.
Catatan  team support blog ini:
Jika Anda seorang newbie pada Forex trading, Anda perlu memahami bahwa perdagangan Forex mempunyai risiko-risiko yang dapat menghabiskan modal Anda. Jadi sebelum Anda memulai transaksi Forex, ada baiknya  Anda memahami segala risiko-risiko yang ada.
Mungkin Anda sudah faham bahwa segala bidang usaha tidak akan pernah terlepas dari yang namanya resiko. Apapun usaha yang kita geluti pasti ada resiko yang terkandung didalamnya. Untuk itulah kita perlu strategi ubtuk cara mengurangi resiko itu, khususnya dalam dunia trading valas/forex cara tersebut dinamakan Forex Risk management strategies. Artinya bagaimana kita dapat mengendalikan resiko yang kita tanggung atau bagaimana meminimalisasi resiko dengan teknik dan strategi yang sangat berhati-hati.  Sebuah investasi, apapun jenisnya, memiliki resiko selain juga profit yang diharapkan. Resiko ini berupa kehilangan sebagian atau seluruh dana yang kita investasikan entah dalam waktu yang lama atau bahkan juga dalam waktu yang singkat. Dalam hitungan hari misalnya.
Hukumnya wajib dalam dunia investasi: sebuah investasi yang menjanjikan profit yang  besar, maka investasi tersebut memiliki resiko yang sama besarnya dengan profit yang dijanjikan. Sebaliknya, jika Anda mencari investasi dengan resiko kecil, biasanya hasil  yang ditawarkan juga kecil.
Hal ini perlu dipahami mengingat tidak semua orang memiliki profil investasi yang sama. Ada orang-orang yang bertipe risk lover dengan alasan profit yang dijanjikan juga besar. Sebaliknya, ada juga yang lebih mengutamakan keamanan dananya dan mencari investasi dengan resiko seminimal mungkin dengan destinasi  profit  yang dihasilkan juga kecil. Orang-orang seperti ini biasa disebut risk averter. Tidak ada yang lebih baik satu sama lainnya. Itu kembali kepada karakter pribadi masing-masing investor. Tergantung kepada tipe kepribadian Anda dalam mengambil keputusan untuk ber-investasi.
Dalam mengurangi risiko dalam trading pada bursa valas , Untuk itu diperlukan teknik dan strategi trading . Tapi INGAT…!!! Forex trading bukanlah sebuah “quick rich scheme” yang dapat membuat Anda kaya mendadak tanpa harus bekerja keras. Tidak ada keberhasilan tanpa kerja keras. Kerja keras merupakan bagian yang tak terpisahkan dari mereka yang mengalami kesuksesan finansial dalam hidupnya. Termasuk mereka yang sukses melalui forex trading. Diperlukan kerja keras untuk mempelajari analisa dan perilaku pasar sehingga kita dapat memprediksi  arah pergerakan harga pada bursa valas kedepan dengan akurat. Begitu juga diperlukan mental ekstra ketika hasil trading tidak sesuai dengan yang kita harapkan.  Resiko yang harus dihadapi jika kita hendak memulai investasi di forex, diperlukan kiat-kiat khusus untuk memperkecil, atau bahkan membalikkan posisi kita yang tadinya minus menjadi kembali positif dan memperoleh untung.
Ikuti terus tulisan selanjutnya di blog ini tentang tips praktis untuk menghadapi resiko dalam trading forex.

=======
Pertimbangkanlah secara matang bila anda akan memulai trading forex. Forex trading memiliki tingkat resiko yang sangat tinggi. Anda bisa kehilangan dana dalam jumlah besar bahkan hingga seluruhnya. Kami tidak bertindak atas nama pialang berjangka manapun dalam melakukan trading forex.